Article Sidebar

Submitted
Nov 4, 2022
Published
Nov 16, 2022
Download
Download PDF
Statistic
Read Counter : 615 Download : 529

Main Article Content

Abstract

Group guidance services, activities, and group dynamics must be realized to discuss various things that are useful for the development or problem solving of individuals or groups of individuals. This study aims to determine the effect of group guidance services in reducing juvenile delinquency or students at Al-Amin Islamic Vocational School, North Cikarang. This research uses correlational technique survey method. The results of the study based on the value of the results of the hypothesis test, the value of the correlation/relationship (R) was 0.764. From the output, the coefficient of determination (R Square) is 0.583 which implies that the effect of the independent variable on the dependent variable is 58.3%. The calculated F value = 102.246 with a significance level of 0.000 <0.05. This shows that the proposed hypothesis is accepted, which means that the existence of group guidance services has a very significant effect on reducing juvenile delinquency at Al-Amin Islamic Vocational School, North Cikarang.

Keywords

juvenile delinquency youth group guidance service

Article Details

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

How to Cite
Siregar, Y., Murniarti, E., & Simbolon, K. (2022). PENGARUH BIMBINGAN DAN KONSELING KELOMPOK DALAM MENGURANGI KENAKALAN REMAJA DI SMK ISLAM AL-AMIN CIKARANG UTARA . Jurnal Dinamika Pendidikan, 15(3), 142-153. https://doi.org/10.51212/jdp.v15i3.155

References

  1. Andriyani, J. (2020). PERAN LINGKUNGAN KELUARGA DALAM MENGATASI KENAKALAN REMAJA. JURNAL AT-TAUJIH: Bimbingan dan Konseling Islam, 86-98.
  2. Burhanuddin, H. (2021). Optimalisasi Layanan Bimbingan Kelompok untuk Meningkatkan Kebiasaan Siswa Bertanya dalam Proses Pembelajaran di SMK Negeri 4 Gowa. Jurnal Paedagogy: Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan, 57-66.
  3. Desmita. (2013). Psikologi Perkembangan. Bandung: Remaja Rosdakarya.
  4. Fadilah, S. N. (2019). Layanan Bimbingan Kelompok dalam Membentuk Sikap Jujur Melalui Pembiasaan. Islamic Counseling : Jurnal Bimbingan dan Konseling Islam, 167-178.
  5. Fatimah, S., & Umuri, M. T. (2014). Faktor-faktor Penyebab Kenakalan Remaja di Desa Kemadang Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Gunungkidul. Jurnal Citizenship, 87-95.
  6. Herlina, U. (2015). TEKNIK ROLE PLAYING DALAM KONSELING KELOMPOK. SOSIAL HORIZON: Jurnal Pendidikan Sosial, 94-107.
  7. Kartono, K. (2003). Patologi sosial 2 : Kenakalan remaja / Kartini Kartono. Jakarta: RajaGrafindo Persada.
  8. Kulsum, U., & Aziz, A. (2019). PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN KONSELING TERHADAP PENURUNAN KENAKALAN SISWA. Educazione, 95-102.
  9. Maulana, M. A., & Nugroho, P. W. (2019). engurangi Kenakalan Remaja Menggunakan Konseling Behavioral Pada Peserta Didik Di SMA. KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling, 57-64.
  10. Maulana, M. I. (2020). LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK UNTUK MENGURANGI KENAKALAN REMAJA PADA ANGGOTA PIK-R KELAS XI SMAN 4 TEGAL TAHUN PELAJARAN 2019/2020. Tegal: Universitas Pancasakti Tegal.
  11. Mulyani, & Isliana, M. (2018). PENGARUH KELUARGA TERHADAP JUVENILE DELINQUENCY MELALUI BIMBINGAN KELOMPOK PADA PESERTA DIDIK. Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia.
  12. Praptomojati, A. (2018). Dinamika Psikologis Remaja Korban Perceraian: Sebuah Studi Kasus Kenakalan Remaja. JURNAL ILMU PERILAKU, 1-14.
  13. Prayitno. (1995). Layanan bimbingan dan konseling kelompok (dasar dan profil). Jakarta: Ghalia Indonesia.
  14. Rahmawati, N. K., Mardiyah, R. R., & Wardani, S. Y. (2017). LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK UNTUK MENCEGAH DEGRADASI MORAL REMAJA. Prosiding SNBK (Seminar Nasional Bimbingan dan Konseling) (hal. 134-144). Madiun: Program Studi Bimbingan dan Konseling FKIP Universitas PGRI Madiun.
  15. Sartika, M., & Yandri, H. (2019). Pengaruh Layanan Bimbingan Kelompok Terhadap Konformitas Teman Sebaya. Indonesian Journal of Counseling & Development, 9-17.
  16. Siregar, J., & Murniarti, E. (2021). Manajemen Kecerdasan Emosi Guru Mengatasi Kenakalan Remaja. Jurnal Dinamika Pendidikan, 100-109.
  17. Sudarsono. (2004). Kenakalan remaja : prevensi, rehabilitasi, dan resosialisasi. Jakarta: Rineka Cipta.
  18. Sugiyono. (2019). Metode penelitian kuantitatif kualitatif dan r&d. Bandung: Alfabeta.
  19. Sumara, D. S., Humaedi, S., & Santoso, M. B. (2017). Kenakalan Remaja dan Penanganannya. Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat, 346-353.
  20. Supriyadi, I. (2019). SOSIALISASI KENAKALAN REMAJA MILENIAL . Majalah Ilmiah “PELITA ILMU” , 45-54.
  21. Tianingrum, N. A., & Nurjannah, U. (2019). PENGARUH TEMAN SEBAYA TERHADAP PERILAKU KENAKALAN REMAJA SEKOLAH DI SAMARINDA. Jurnal Dunia Kesmas, 275-282.
  22. Ulandari, Y., & Juliawati, D. (2019). PEMANFAATAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN KECERDASAN EMOSI SISWA. Indonesian Journal of Counseling & Developmen, 1-8.
  23. Widaningsih, I. (2017). Remaja dan Permasalahannya: Sudut Pandang Islam. Campustaka.

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>